Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penjelasan Medis dan Syariat serta Do'a Untuk Janin Usia 16 Minggu

mamaenka - Janin pada umur tertentu alami peralihan-perubahan wujud dan kegiatannya. Dan pada umur 16 minggu, ada sebuat kejadian yang spesial dalam janin yang dikandung ibu.

Imam Rasjidi di buku Tutorial Kehamilan Muslimah menerangkan, pada minggu ke-16 panjang janin dari kepala sampai pantat ialah 10,6-12 cm dengan berat sekitar 8-110 gr. Kepala janin ada pada status lebih tegak, matanya telah beralih lebih dekat ke sisi depan muka. Dan telinganya hampir capai status akhir hingga pendengaran janin mulai berperan.

Selanjutnya pada umur janin di minggu ini ialah sensitivitas pada sinar dan cegukan yang berat. Hal tersebut mengidentifikasi ada satu awalnya proses dari pernafasan. Itu tidak dapat dirasa karena semua mekanisme badan bayi berisi udara, dan tungkai bayi telah tumbuh lebih panjang dari lengan. Dan kuku jemari tangan telah tercipta prima, dan semua persendian dan anggota gerak dapat bergerak.

Paka minggu ini umumnya ibu hamil akan disodori pengecekan darah pra-persalinan untuk mengecek cacat atau abnormalitas bawaan. Test penapisan dengan beberapa pertanda, salah satunya menghitung kandungan alfa fetoprotein (AFP) yang umumnya dilaksanakan di antara minggu 15 dengan 20.

Dan hal yang paling spesial dalam umur janin ke-16 minggu ialah Allah SWT meniupkan ruh-Nya ke janin itu. Dalam hadis shahih misalkan disebut jika Allah SWT meniupkan ruh di umur kandungan 4 bulan. Dan berdasar opini sebagian besar ulama, ruh mulai ditiupkan pada janin pada umur 120 hari atau 4 bulan.

Rasulullah SAW bersabda, "Inna ahadakum yujma'u khalquhu fi bathni ummihi arbaina yauman nuthfatan, tsumma yakunu alaqatan mitsla dzalika, tsumma yakunu mudhghatan mitsla dzalika, tsumma yursalu ilaihil-malaku fayanfukhu fihi ar-ruha,".

Yang maknanya, "Sebenarnya setiap kamu dibuat dalam perut ibunya 40 hari berwujud nutfah (tetes air), selanjutnya jadi alaqah (segumpal darah) sepanjang 40 hari, selanjutnya jadi mudhghah (segumpal daging) sepanjang 40 hari, selanjutnya dikirim padanya malaikat meniupkan ruh,".



Kehamilan bulan keempat sebagai masa saat ruh ditiupkan ke janin oleh Allah SWT. Priode ini diterangkan dalam Al Quran surat Al Mu'minun ayat 14,

ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً

Maknanya: "Selanjutnya, air mani itu Kami menjadikan suatu hal yang menempel, lalu suatu hal yang menempel itu Kami menjadikan segumpal daging,"

Islam memuliakan ibu hamil seperti orang yang sedang berjihad. Seperti diriwayatkan dari Ibn Umar jika Rasulullah SAW bersabda, "Wanita yang hamil dan melahirkan lalu menyusui akan memperoleh pahala seperti orang yang berjihad di jalan Allah. Bila dia wafat di antara periode itu, karena itu wanita itu akan memperoleh pahala syahid,"

Supaya kehamilan makin bawa karunia dan kebaikan, sebaiknya si ibu dapat mempraktikkan amal kebaikan atau mengeja bacaan doa. Merilis dari buku Doa dan Zikir Khusus Wanita kreasi Muhammad Alcaff, wanita yang masuk kehamilan bulan keempat disunnahkan membaca surat Ad Dahr tiap hari Kamis dan Jumat.

Disamping itu, bisa membaca surat Al Qadr dalam semua bacaan sholatnya maupun saat menempatkan tangan di atas perut.

"Sebaiknya dia menempatkan tangannya di atas perut sekalian membaca surat Al Qadr, surat Al Kautsar, dan membaca sholawat lalu membaca surat Al Furqon ayat 75," catat Muhammad Alcaff.

Di Indonesia, intinya untuk warga Jawa sama seperti yang dikutip dari buku Dukun dan Bidan Dalam Sudut pandang Sosiologi kreasi Dr. H. Muzakkir, M.Kes, beberapa orang mengadakan upacara saat umur kandungan mencapai 4 bulan. Karena periode itu sebagai peristiwa Allah SWT meniupkan arwah pada janin.

"Pada umur kehamilan 4 bulan tersebut saat ditiupkannya arwah pada jabang bayi oleh Allah SWT," catat Dr. H. Muzakkir, M.Kes.

Pada upacara kehamilan 4 bulan itu umumnya berisi pengajian, bacaan doa selamat, doa nurbuat, dan doa yang lain maksudnya supaya bayi bisa tercipta dengan selamat. Adapun bacaan doa saat kehamilan mencapai bulan keempat yang dapat dibaca ibu hamil salah satunya seperti berikut,

3 Doa Saat Mencapai Kehamilan Bulan Keempat

1. Doa pertama

اَللهُمَّ احْفَظْ وَلَدِىْ مَادَامَ فِى بَطْنِىْ وَاشْفِهِ اَنْتَ شَافٍ لاَشِفَاءَ اِلاَّ شِفَاؤُما شِفَاءً لَقاؤُما شِفَاءً لَقاؤُماً اَللهُمَّ صَوِّرْهُ حَسَنَةً وَثَبِّتْ قَلْبَهُ اِيْمَانًابِكَ وَبِرَسُوْلِكَ. اَللهُمَّ اَخْرِجْهُ مِنْ بَطْنِىْ وَقْتَ وِلاَدَتِىْ سَهْلاً وَّتَسْلِيْمًا. اَللهُمَّ اجْعَلْهُ صَحِيْحًا كَامِلاً وَعَاقِلاً حَاذِقًا عَلِمًا عَامِلاً. اللهم طول عمره وصحح جسده وحسن خلقه وافصح لسانه واحسن صوته لقراءة الحديث والقرآن ببركة محمد صلى الله عليه وسلم والحمد لله رب العالمين.

Bacaan latin: Allahummahfazh waladii ma daama fii bathnii. Wasyfihi ma'ii. Anta asy-syaafii laa syifaa'an illa syifaa 'uka syifaa 'an laa yughaadiru saqamaa. Allahumma showwirhu hasanatan watabbit qalbahuu iimaanambika wabirasuulika. Allahumma akhrijhu mimbathnii waqta wilaadatii sahlan watasliimaa. Allahummaj'alhu shohiihan kaamilaw wa'aaqilan hadziqon 'aliman 'aamilaa. Allahumma thowwil 'umrohu washohhih jasadahu wahasan khuluqohu wafshoh lisaanahu wa ahsin shoutahu liqirooatil hadiitsi walquraani bibarakati muhammadin shollallahu 'alaihi wa sallam. walhamdulillahi robbil 'aalamiin

Maknanya: "Ya Allah, mudah-mudahan Kamu jagalah bayiku ini sepanjang ada pada kandunganku, Berikan kesehatan padanya bersamaku. Sebenarnya Engkaulah Maha Pengobat. Tidak ada kesehatan selainnya kesehatan yang Kamu beri, kesehatan yang tidak disudahi dengan penyakit lain. Ya Allah, bentuklah ia dalam perut ibunya berbentuk yang cantik dan tetapkanlah hatinya dalam keimanan kepada-Mu dan Rasul-Mu. Ya Allah, keluarkanlah ia dari perut ibunya di saat kelahirannya secara mudah pada kondisi selamat dan dengan wujud yang cantik dan prima. Ya Allah, jadikanlah ia anak yang sehat dan prima, berpikiran yang pintar, yang alim, dan ingin mempraktikkan ilmunya. Ya Allah, panjangkanlah umurnya, sehatkanlah badannya, baguskanlah akhlaqnya, pintarkan dan merdukanlah suaranya untuk membaca Al-Qu'ran dan Al Hadist dengan karunia Nabi Muhammad SAW. Dan semua puji untuk Allah Tuhan Semesta Alam."

2. Doa ke-2

اَللّٰهُمَّ احْفَظْ مَافى بَطْنِ.....مِنَ الْجَنِيْنِ وَاجْعَلْهُ ذُرِّيَةُ طَيِّبَةً وَاجْعَلْهُ وَلَدًا صَالِحًا صَحِيْحًا مُعَافَى عَاقِلاً حَاذِقًا عَالِمًا عَامِلاً سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفّقًا لِلْخَيْرَاتِ غَنِيًّا سَخِيًّا زَائِرًا لِلْحَرَمَيْنِ ِلاَدَاءِ النُّسُكَيْنِ بَرًّا لِلْوَالِدَيْنِ. اَللّٰهُمَّ اَحْسِنْ خَلْقَهُ وَخُلُقَهُ وَحَسِّنْ صَوْتَهُ لِقِرَأَةِ الْقُرْاَنِ الْكَرِيْمِ وَالْحَدِيْثِ النَّبَوِىِّ بِجَاهِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ. اَللّٰهُمَّ وَفِّقْهُ لِطَاعَتِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ. اَللّٰهُمَّ سَهِّلْ خُرُوْجَهُ عِنْدَ الْوِلاَدَةِ وَارْزُقْهُ وَاُمَّهُ وَوَالِدَهُ السَّلاَمَةَ وَالسَّعَادَةَ وَالْعَافِيَةَ وَالشَّهَادَةَ وَحُسْنَ الْخَاتِمَةِ. رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ اَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ اَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا

Bacaan latin: Allahummah fadz maa fii bathnii... (sebutkan nama Bunda yang hamil) minal janiini waj'alhu dzurriyyatan thayyibatan, waj'alhu waladan shalihan shahiihan mu'aataa, 'aaqilan haadziqan 'aaliman 'aamilan sa'iidan marzuuqan lil khairaati, ghaniyyan sakhiyyan zaa-iran ilal haramaini, li adaa-in nusukaini barran lil waalidaini. Allahuma ahsin khalqahu wa hassin shautahu li qiraa-atil qur'aanil kariimi, wal hadiitsin nabawiyyi bijaahi nabiiyika Muhammadin shallalaahu 'alaihi wasallam. Allahuma waffiqhu li thaa'atika wa husni 'ibaadatika. Allahuma sahhil khuruujahu 'indal wilaadati war zuqhu wa ummahu wa waalidahus salaamata was sa'aadata wal 'aafiyata wasy-syahaadata wa husnil khaathimah. Rabbanaa hablanaan min azwaajinaa wa dzurriyyaatinaa qurrata aiyuunin waj'alnaa lil muttaqiina immamaa

Maknanya: "Ya Allah, sebaiknya Kamu jaga janin yang bersemayam dalam perut... (nama Bunda), sebaiknya Kamu jadikan janin ini sebagai turunan yang bagus, dan menjadikan sebagai anak yang saleh, yang sehat, yang selamat sentosa, yang berpikiran sehat, yang pintar, yang pintar, yang mempraktikkan ilmunya, yang untung, yang dianugerahkan rizki lega, yang terbimbing pada sikap-perilaku baik, yang kaya, yang pemurah hati, yang bertandang ke dua negeri Haram (Mekah dan Madinah) untuk menjalankan wujud beribadah (haji dan umrah) dan yang berbakti ke ke-2  orang tuanya. Ya Allah, baguskanlah ia berbentuk rupa dan adab, dan baguskanlah suaranya untuk membaca Al-Qu'ran Alkarim dan hadist-hadist Nabi Muhammad SAW. Ya Allah, sebaiknya Kamu menuntun anak ini untuk mematuhi-Mu dan berbakti kepada-Mu secara baik. Ya Allah, sebaiknya Kamu memudahkan kelahiran janin ini dan sebaiknya Kamu beri rejeki kepadanya, dan ke ibu-bapaknya keselamatan, peruntungan, kesejahteraan, ke-syahid-an dan usai secara baik (husnul khatimah). Wahai Tuhan kami, anugerahkan lah ke kami anak dan istri turunan kami sebagai penyejuk hati, dan jadikanlah kami sebagai imam golongan bertakwa."

3. Doa ke-3

فَلَمَّا وَضَعَتْهَا قَالَتْ رَبِّ إِنِّي وَضَعْتُهَا أُنْثَىٰ وَاللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا وَضَعَتْ وَلَيْسَ الذَّكَرُ كَالْأُنْثَىٰ ۖ وَإِنِّي سَمَّيْتُهَا مَرْيَمَ وَإِنِّي أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Bacaan latin: Falammaa wa dho'atha qolat robbi innii wa dho'tuha untsaa walloohu 'alamu bima wadhoat walaisadz dzakaru kal unstaa wainnii sammaituha maryama wa innii u'idzuha bika wadzurriyyataha minasy syaitoonirrojiimi

Maknanya: "Karena itu ketika istri Imran melahirkan anaknya, ia juga berbicara: 'Ya Tuhanku, sebenarnya saya melahirkannya anak wanita; dan Allah lebih ketahui apa yang dilahirkannya itu, dan anak lelaki tidak seperti anak wanita. Sebenarnya saya sudah memberikan nama ia Maryam dan saya minta pelindungan buatnya dan anak-anak turunannya ke (perawatan) Kamu dari setan yang laknat". (QS. Al-Imran: 36)

Disamping itu, si ibu disarankan untuk melakukan sholat malam dan membaca sholawat sekitar 140 kali setiap selesai sholat. Disarankan juga untuk pilih nama anak saat sebelum 4 bulan sepuluh hari dari periode kehamilan.