Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Manfaat Ayah Main Dengan Anak Dan Gagasan Bermain Yang Hebat!

mamaenka - Peristiwa Ayah main dengan anak ialah peristiwa manis yang Ibu nantikan, apa lagi jika sepanjang hari penuh telah capek mengurusi rumah. Tetapi, berapa kerap ya umumnya Ayah main dengan anak? Apa penting itu peristiwa bermain-main dengan Ayahnya?

Yap! Tidak dapat kita sangkal jika peranan suami mayoritas ialah cari nafkah. Saat pulang ke rumah, rasanya Ayah cuma ingin tiduran saja karena telah capek sepanjang hari ada di tempat kerja.


Tetapi, peranan suami dan Ayah tidak cuma penuhi nafkah keuangan keluarga saja, lho! Malah lebih dari itu, figur suami dan Ayah punyai peranan yang ditunggukan. Khususnya saat Ayah main dengan anak.

Nach, karena itu, dalam artikel ini ini Ibupedia akan ajak Ibu untuk mengulas mengenai keutamaan peranan Ayah saat bermain-main dengan sang kecil. Berikut dengan faedah Ayah bermain-main dengan anak di antara aktivitasnya.

Type Ayah saat temani anak bermain

Rupanya type Ayah ketika bermain dengan anak banyak jenisnya. Sudah pasti ada yang membuat Ibu berbahagia dan ada yang membuat Ibu sedikit bersungut-sungut ya?

Nach, berikut ada banyak type Ayah main dengan anak yang sering kita jumpai di sekitar lingkungan:

Type diam dan biarkan sang kecil main sendiri

Sebelumnya pernah berjumpa dengan type Ayah main dengan anak yang ini? Umumnya type Ayah semacam ini, tetap repot dengan kegiatannya sendiri dan biarkan sang kecil main di sekelilingnya.

Imbas jeleknya, Ayah kerap kecurian dengan perilaku anak, misalkan mendadak makan benda yang kotor, jatuh, terbentur, dan ada banyak yang lain. Wah, harus seringkali pay attention nih, Yah agar sang kecil masih tetap aman bermain.

Asyik bermain handphone sekalian memantau tipis-tipis

Type Ayah main dengan anak yang ini hampir serupa dengan type yang disebut sebelumnya, perbedaannya kemungkinan dengan kegiatannya saja. Umumnya Ayah tetap duduk di dekat sang kecil sambil turut bermain dengannya tetapi smartphone masih tetap dipegang kuat. Wah, multitasking sekali ya?

Memberikan anak handphone agar anak diam

Agar anak diam dan Ayah dapat tidur pulas, umumnya Ayah langsung memberi handphone tanpa menanyakan dahulu nih sama Ibu kapan saat screen time sang kecil. Gaungs sekali ya Bu?

Menjaga tetapi ketiduran sampai pulas

Mode ayah main dengan anak semacam ini umumnya beberapa anak masih tetap dijagain Ayahnya, tetapi Ayah sekalian berbaring nih di kasur atau sofa. Tanpa berasa Ayah telah tidur satu jam lebih dan beberapa anak telah berpindah pada kegiatan yang lain.

Sukai share pengetahuan dengan sang kecil

Type Ayah yang ini umumnya dambaan sekali ya Bu? Sambil Ibu repot dengan aktivitas lain, beberapa anak dapat dipercayakan pada Ayahnya yang menyukai kasih pengetahuan baru. Nach, yang ini betul-betul manfaatkan waktu berkualitas Ayah ya?

Bersaing bersama sang kecil

Beberapa Ayah kerap memandang anak ialah rekan bermain yang terasyik. Sampai pada umur tertentu, Ayah suka juga lakukan permainan persaingan dengan sang kecil. Wah, serunya!
Faedah Ayah bermain-main dengan anak

Kerap Ibu bersedih jika ajakan main sang kecil ditampik oleh Ayah karena sedang capek, sedang repot, atau malah sedang rileks sesaat sekalian main games. Untuk hadapi ini, apa yang perlu Ibu kerjakan?

Rupanya Ibu dapat memberitahukan ke suami, mengenai faedah Ayah bermain-main dengan anak supaya makin memahami jika peranan ke-2  orangtua dalam kehidupan anak rupanya penting itu. 

Merilis dari situs Exchange Famili Center, berikut sebagai faedah Ayah bermain-main dengan anak yang rupanya cukup spesial:

1. Bermain bisa menolong sang kecil meningkatkan keterampilannya

Saat Ayah main dengan anak, Ayah turut menolong mempertajam beberapa keterampilan yang dipunyai sang kecil seperti keterampilan sosial dan pengaturan diri. Sudut pandang beberapa anak, bisa dimisalkan seperti spons kecil yang sanggup mempernyerap segalanya yang berada di sekitaran mereka, terhitung saat berhubungan sama orang tuanya.

Riset mengutarakan jika, permainan fisik atau bermain peranan yang sudah dilakukan orangtua dan anak bisa meningkatkan keterampilan khusus yang lain, misalnya:

  • Kreasi
  • Mempertajam memory
  • Motorik kasar
  • Elastisitas kognitif
  • Peraturan emosi
  • Kepimpinan anak sama usianya.

Merilis dari situs Science Daily, peristiwa Ayah main dengan anak semenjak dia berumur masih muda akan memberi imbas berarti pada sikap dan peraturan emosinya saat dewasa kelak. Walau Ibu punyai peran penting, tetapi kenyataannya saat Ayah main dengan anak dan menyempatkan waktunya di antara aktivitas malah benar-benar berperan pada tumbuh berkembangnya.

Sebuah study yang sudah dilakukan beberapa akademiki Fakultas Pendidikan Kampus Cambridge dan LEGO Foundation mengutarakan, beberapa anak yang punyai waktu bermain cukup bersama Ayahnya condong punyai kontrol diri yang lumayan baik dan pengaturan emosi yang cukup masak saat dewasa.

2. Membuat jalinan dengan sang kecil makin kuat

Apa Ayah berasa jalinan dengan sang kecil kurang dekat? Jika demikian, Ayah dapat menyempatkan diri sesaat untuk bermain dengannya di antara aktivitas minimum 20 menit tiap hari. Faedah Ayah bermain-main dengan anak ternyata dapat memperkuat jalinan di antara Ayah dengan anak, lho!

3. Bermain bersama tingkatkan kualitas kesehatan keluarga

Walau beberapa anak seringkali membuat ke-2  orang tuanya bertanduk, tetapi faedah Ayah bermain-main dengan anak malah bagus untuk kesehatan. Saat Ayah main dengan anak, karena itu tawa gurau dan percakapan hebat yang dirasakan akan melepas hormon depresi Ayah saat di dalam kantor.

Merilis dari situs Utah State University Extension, bermain juga penting untuk mempertahankan kesehatan beberapa anak dan bisa menolong memaksimalkan perubahan anak. Menurut Dr. Michael Popkin, penulis The Active Parenting Seri of Parenting Programs, bermain-main dengan anak dapat menolong membuat harga diri anak.

Disamping itu, bermain bersama sudah dianggap oleh Komisi Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia sebagai hak tiap anak (Ginsburg, 2007).
Gagasan bermain bersama anak yang dapat dilaksanakan di dalam rumah

Jemu dengan gagasan Ayah main dengan anak yang itu melulu? Coba yok beberapa ide main berikut agar lebih bervariatif:

  • Bermain lego dengan visi tertentu (misalkan harus menjadi satu rumah atau Menara)
  • Membaca buku bermotif bersama
  • Bermain (misalkan seri detektif pecahkan kasus tertentu)
  • Bermain board game enteng (ular tangga, monopoli, UNO, dsb)
  • Coba uji coba tertentu bak periset
  • Bermain layangan, gundu, atau bola
  • Bermain sepeda bersama
  • Bermain game seperti PS yang penting persaingan
  • Kegiatan bercocok tanam seperti menanam atau menggunting daun yang layu.