Tutorial Pemberian Makan Untuk Anak 1-3 Tahun
Mamenka - Jika dahulu Ibupedia sebelumnya pernah mengulas tipe makanan untuk bayi 6-12 bulan, ini kali kita akan menolong beberapa orangtua pilih makanan untuk balita yang berumur 12 - 36 bulan.
Anda tidak harus cemas bila sang kecil makan semakin banyak atau semakin sedikit dari jumlahnya yang disebut. Tutorial ini cuma berisi garis besarnya saja, kok Bunda.
Anda pun tidak harus mengenalkan beberapa jenis makanan pada anak dalam posisi yang teratur. Yang penting Anda cermati ialah beberapa jenis makanan yang mungkin mengakibatkan alergi.
Nantikan sampai sang kecil berumur satu atau 3 tahun saat sebelum mengenalkan makanan berefek alergi tinggi seperti telur, ikan, dan kacang. Walau banyak pakar yang sekarang yakini jika penangguhan pemberian makanan penyebab alergi tidak menahan berlangsungnya alergi pada anak, banyak dokter anak masih mereferensikan penangguhan ini.
Penangguhan diprioritaskan untuk anak dengan keluarga mempunyai kisah alergi. Untuk kasus ini Anda perlu minta anjuran dokter jika akan mengenalkan tipe makanan baru.
Umur 12 - 24 Bulan
Persiapan sang kecil diikuti kekuatannya untuk memakai sendok walau belum mengusai.
Makanan yang dapat diberi:
Madu
Beberapa macam sereal, roti, atau pasta
Susu murni
Produk turunan susu seperti keju atau yoghurt
Sayur seperti brokoli dan kembang kol, diolah sampai lunak
Buah-buahan seperti melon, pepaya
Makanan yang serupa dikonsumsi beberapa bagian keluarga, tetapi dilumatkan atau dipotong jadi ukuran sekali gigit
Sari buah jeruk
Protein seperti telur, daging unggas, tahu, ikan, buncis, mentega kacang
Ukuran per Hari:
85,02 gr padi-padian seperti 1/3 cangkir sereal, ¼ cangkir beras, 1 lembar roti.
Dua cangkir produk turunan susu, dapat berbentuk 1 cangkir susu yoghurt, 1 cangkir keju alami.
1 cangkir sayur, suguhkan sayur berbentuk yang sudah diiris kecil dan diolah masak untuk menahan anak terselak.
1 cangkir buah dapat yang fresh, yang beku, atau berbentuk juice. Tetapi prioritaskan buah fresh dibandingkan juice.
56,68 gr protein dapat berbentuk 1 helai daging, 1/3 sisi dari 1/2 dada ayam, ¼ kaleng tuna, ¼ cangkir buncis yang sudah diolah, atau 1 butir telur.
Umur 24 - 36 Bulan
Pertanda persiapan buah kesayangan Bunda dapat disaksikan dari kekuatannya untuk makan secara berdikari. Disamping itu dia sekarang mulai dapat pilih makanannya sendiri.
Makanan yang dapat diberi:
Produk turunan susu seperti keju yang diparut atau dipotong dadu, yoghurt rendah lemak, puding.
Beberapa jenis sereal yang kaya zat besi seperti gandum.
Buah-buahan yang dipotong fresh atau dalam paket kalengan.
Protein seperti telur, daging unggas, ikan tanpa tulang, tahu, buncis, mentega kacang yang memiliki tekstur lembut.
Buah dan sayur yang dibikin jadi juice.
Buah kering, dipendam sampai halus supaya tidak mengakibatkan anak terselak seperti apel, pir, kurma.
Makanan rendah lemak, tidak jadi masalah bila Anda berpindah ke susu rendah lemak atau susu tanpa lemak saat dia telah lebih dari 2 tahun, tanyakan ke dokter jika ada sesuatu hal yang penting Anda tanyakan.
Biskuit atau roti dan sereal siap makan.
Sayur, diolah dan dipotongi.
Ukuran per Hari:
Hidangan untuk anak pada umur ini sekitaran seperempat ukuran untuk hidangan orang dewasa.
1 lembar roti, 1/3 cangkir sereal siap makan, atau ¼ cangkir nasi.
Dua cangkir produk turunan susu bisa berbentuk 1 cangkir susu atau yoghurt, 1 cangkir keju alami.
1 ½ cangkir sayur.
1 sampai 1 ½ cangkir buah yang fresh, dipeti-eskan, dikeringkan dan atau berbentuk juice. Prioritaskan buah fresh dibandingkan juice.
Protein berbentuk 28,34 gr daging atau ikan, ¼ cangkir buncis kering yang diolah, atau 1 butir telur.
Bunda tidak harus cemas jika sang kecil makan semakin sedikit dari jatah umumnya, hal tersebut ialah keadaan yang lumrah pada umurnya. Pakai tutorial ini untuk mengawasi apa dia sudah memperoleh cukup kalori. Sekolah tinggi Dokter Anak Amerika merekomendasikan anak mendapatkan 40 kalori tiap hari untuk tiap inch tinggi tubuhnya.
Bila Anda seorang vegetarian atau vegan, Anda masih perlu sediakan makanan yang diperlukan si buah kesayangan. Makanan vegetarian atau vegan dapat dikasihkan ke anak sepanjang kita memerhatikan formasi gizi berikut:
Serat: Kandungan serat yang bagus ada di roti, sereal, dan alpukat.
Protein: Vegan bisa memperolehnya dari buncis dan susu kedelai. Vegetarian dapat menambah protein dari yoghurt atau telur.
Vitamin B12: Vegetarian dapat memperoleh gizi ini dari produk susu dan telur, vegan bisa menukarnya dengan minuman dari kedelai, sereal dan alternatif daging yang lain.
Kalsium: Bayi vegan memerlukan makanan yang kaya kalsium, minuman atau suplemen. Tanyakan pada pakar nutrisi Anda berkenaan makanan alternatif yang akurat.
Zat besi: Didapat dari sereal yang memiliki kandungan tambahan zat besi atau suplemen.
Vitamin D: Bayi yang menyusui harus mendapatkan 400 IU setiap harinya dari ekstra vitamin. Jika dia berumur lebih satu tahun, dapat ditukar susu sapi atau susu kedelai.
Anjuran Penting untuk Orang Tua
Anak masih mempunyai risiko terselak, menjadi pastikan dia makan di bawah pemantauan Anda.
Beberapa pakar dulu pernah merekomendasikan tidak untuk memberi telur, ikan, atau produk kacang-kacangan karena anak adanya kemungkinan akan alami alergi. Tetapi study terkini dari Sekolah tinggi Dokter Anak Amerika mengatakan tidak terdapat bukti bayi alami alergi karena pengenalan awal pada tipe makanan ini. Tetapi beberapa dokter masih mengingatkan resikonya. Bila Anda cemas sang kecil alami alergi pada makanan tertentu, kenalkan tipe makanan satu demi satu dan pantau reaksi yang diakibatkan.
Saat bayi Anda terserang alergi makanan, badannya perlakukan makanan seperti benda asing. Badan selanjutnya memberikan instruksi membuat mekanisme kebal. Badan umumnya membuat anti-bodi yang disebutkan IgE, yakni semacam protein yang bisa mengetahui makanan.
Bila anak Anda makan tipe makanan yang serupa, anti-bodi akan beritahukan mekanisme ketahanan tubuhnya untuk melepas zat seperti histamin untuk menantang "benda asing" ini. Zat ini mengakibatkan tanda-tanda alergi enteng atau berat.
Tanda-tanda seperti ada rasa gatal dan bintik merah, lebam, atau kesusahan bernafas umumnya ada sesudah beberapa saat sampai dua jam saat anak makan makanan tertentu. Tanda-tanda yang semakin lebih berat bisa memberikan ancaman keselamatan anak menjadi janganlah sampai meleng, Bunda.
Bayi dapat bereaksi pada makanan walau mereka sebelumnya pernah makan tipe yang serupa awalnya tanpa permasalahan . Maka seorang bayi yang mempunyai kecondongan alami alergi pada telur bisa menjadi tidak bereaksi pertama kalinya dia mengkonsumsinya tetapi lama-lama dia memperlihatkan tanda-tandanya.
Perlu dikenang jika beberapa bahan penyebab alergi dapat menjadi telah Anda beri pada anak saat digabungkan tipe makanan yang lain, misalkan telur, susu, atau kacang berbentuk kue.